Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2010

Ulang Tahun Mercurius yang Makin Romantis

Minggu, 31 Januari 2010 Makassar, Tribun - Hari lahir ulang tahun PT Radio Suara Mercurius Kencana atau yang lebih dikenal dengan nama Mercurius Top FM ternyata bertepatan dengan hari Valentine, 14 Februari. Tahun ini Mercurius tepat berusia 24 tahun. Peringatan ulang tahun itu akan diperingati dengan sederhana namun tetap meriah, bahkan mungkin lebih meriah dibanding tahun lalu. Ini karena seluruh awak dan mantan awak Mercurius akan diundang untuk ikut hadir merasakan kebahagiaan tersebut. "Kami tak punya data pasti berapa banyak orang yang pernah bergabung di radio ini. Jumlahnya sekitar 100 orang dan sudah tersebar di seluruh Indonesia. Kami mengundang semuanya. Mudah-mudahan bisa datang," kata Andi Taddampali atau di udara lebih dikenal dengan nama Andi Mangara kepada Tribun, Sabtu (30/01). Mangara menyebut beberapa nama mantan awak yang pernah bergelut di Mercurius dan kini sudah berkiprah di tempat lain. Mantan penyiar namun kadang kala masih tetap bersedia menyiar yakn...

Udin Urus Partai Hingga Tengah Malam

Laporan: mursalim djafar. tribuntimurcom@yahoo.com Jumat, 29 Januari 2010 | 20:13 WITA MAKASSAR, TRIBUN-Timur.com - Bupati Pangkep Syafruddin Nur meninggal dunia Jumat (29/1) di RS Grestelina Makassar. Syafruddin meninggal karena sejumlah organ penting di dalam tubuhnya tidak berfungsi sebagaimana mestinya (multi organ filed). Maqbul Halim, rekannya di DPD I Golkar Sulsel, mengatakan, Syafrudin, tidak pernah mengeluh meski ia sakit. "Beliau selalu menghadiri rapat-rapat partai. Saat menjadi Ketua Panitia pelantikan DPD I Golkar lalu, beliau selalu mengecek sendiri persiapan pelantikan hingga tengah malam," katanya. Rekannya di Golkar juga tidak menyangka. "Kemarin saya masih ada sama beliau rapat tapi sekarang sudah tidak ada," katanya. Bupati Pangkep Syafruddin Nur meninggal dunia Jumat (29/1) di RS Grestelina Makassar. (*)

Musda Kilat di Gowa

Makassar, 29 Januari 2008 Menurut Syahrul YL, Partai Golkar kalah dalam Pemilu Kepala Daerah (Pemilukada) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel 2007 karena tidak mengutamakan kompetensi. Hal itu dikemukakan Syahrul YL saat member sambutan pada Pembukaan Musda VIII DPD II Partai Golkar Kabupaten Gowa , 25 Januari 2007. Partai Golkar mengusung Amin Syam dan Mansyur Ramli sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada saat itu. Pasangah ini kalah dari pasangan calon Syahrul YL dan Agus AA yang diusung oleh Partai PAN, Partai PDK, PDI Perjungan dan PDS. Sebelumnya, Amin Syam adalah Gubernur Sulsel Periode 2002/2007, ketua DPRD Sulsel dua periode 1997/1999 dan 1999/2004, mantan Bupati Kab. Enrekang satu periode, ketua DPD I Partai Golkar Sulsel tiga periode, dan pensiunan TNI berpangkat bintang satu. Pasangannya, Mansyur Ramli, adalah Dirjen Libang Departemen Pendidikan Nasional dan guru besar Universitas Muslim Indonesia (UMI). Dalam sambutan itu pula, Syahrul YL mengemukakan bahwa d...

ICMI Ngopi Bareng Wali Kota

Gambar
Tribun Timur: Cetak Rabu, 27 Januari 2010 IKATAN Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Orwil Sulsel akan menggelar talkshow dan ngopi bareng Wali Kota Makassar, Ilham Arif Sirajuddin, Rabu (3/2) mendatang. Talkshow ini membahas program Pusat Inkubasi Bisnis Usaha Kecil (Pinbuk). Kegaiatan talkshow semacam diskusi santai tersebut ak an digelar di Warung Kopi Phoenam Jl Boulevard. Dengan acara ini ICMI berharap, pemerintah Kota Makassar dapat mendukung serta bersinergi dengan ICMI dalam Pinbuk tersebut. Menurut ketua panitia, Wachyudi Muchsin, yang didampingi Ketua Masika ICMI Sulsel, Maqbul Halim, talkshow kali ini bertema Cara Makassar Keluar dari Pengangguran Serta Membina Bisnis Usaha Kecil untuk Mengurangi Angka Pengangguran. Ia berharap ke depan angka pengangguran khususnya yang di Makassar dapat berkurang dan lahan pekerjaan makin bertambah. Akan hadir sebagai pembicara dalam kegiatan talkshow ini adalah, Ketua Presedium ICMI Marwah Daud Ibrahim, Prof Basri Hasanuddin, dan Wali K...

Syahrul YL Janjikan Kemenangan bagi Golkar

Gambar
Makassar, 24 Januari 2010 Dalam sambutannya di pembukaan Musda DPD II Golkar Wajo di Sengkang, Syahrul YL mengharapkan agar hasil musda tidak membuat ada pihak merasa dilukai atau ditinggalkan. Ia menginginkan agar semua pihak terakomodasi. Dan karena itulah nantinya, partai Golkar dapat bergerak dengan kekuatan penuh berkat sokongan semua pihak. Syahrul mengajak siapa pun nantinya yang akan terpilih pada musda Golkar Wajo tersebut untuk mengikuti jejaknya dalam menyusun kepengurusan DPD I Golkar Sulsel. Ia menjelaskan bahwa dirinya berusaha mengajak semua pihak untuk membuktikan loyalitas dan dedikasinya kepada Partai Golkar dengan bergabung dalam kepengurusan yang ia pimpin. Meski demikian, Syahrul mengegaskan bahwa walaupun dirinya sudah mengajak semua pihak untuk bergabung, namun jika ada pihak atau orang yang tidak ingin diajak, dirinya juga akan mengambil sikap tegas. Menurutnya, pihak atau orang itu mesti disingkirkan karena bisa menimbulkan gangguan. Pihak atau orang seperti it...

Transisi yang Berakhir Enak

Dari Asmidin ke Bur Unru Catatan Muda Golkar Wajo Saya dan beberapa pengurus dalam rombongan DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan mendampingi Syahrul Yasin Limpo yang juga ketua DPD I ke Wajo pada Sabtu, 16 Januari 2010. Kunjungan kami ke Kabupaten Wajo adalah untuk menghadiri pembukaan dan pelaksanaan Musyawarah Daerah Pengurus DPD II Partai Golkar Kabupaten Wajo yang diselenggarakan di Perkampungan Rumah Adat Atakkae, Sengkang. Dalam pembukaan, saya terkesan oleh sambutan yang disampaikan Ketua Demisioner DPD II Golkar Wajo, H.A. Asmidin. Ia menyambut dengan gembira dan penuh haru atas kecenderungan seluruh Pincam Golkar Wajo untuk memilih Andi Burhanudin Unru atau biasa juga disapa Andi Bur. Hal itu diketahui setelah seluruh Ketua Pimpinan Kecamatan menyampaikan pandangan umum beberapa waktu sebelumnya. Andi Bur adalah Bupati Wajo periode 2009 – 2014. Ia memenangi Pemilukada Wajo 2008 dengan mengalahkan calon dari Partai Golkar Wajo yang juga Ketua DPD I Golkar Wajo, A. Asmidin. Ket...

Penentuan Cabup, Ujian Pertama Syahrul

Tribun Timur 10 Januari 2010 TIGA gelombang survei mengawali penentuan calon bupati yang diusung Partai Golkar Sulsel. Mereka akan menjadi duta Golkar dalam pertarungan memperebutkan tampuk pemerintahan di sebelas kabupaten. Hebatnya, tiga elite Golkar menjadi "sponsor" gelombang survei itu. Survei gelombang pertama dilakukan Ilham Arief Sirajuddin tatkala masih menjabat Ketua DPD I Golkar Sulsel, penghujung 2009. Dia menggandeng Lembaga Survei Indonesia (LSI) melakukan survei tokoh untuk calon bupati Golkar di 11 kabupaten. Gelombang kedua dikomandoi Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu Daerah Sulawesi, Nurdin Halid. Mantan terpidana kasus korupsi ini memimpin survei untuk memperkecil tokoh yang bakal mengendarai Golkar di pilkada. Gelombang ketiga, dibiayai langsung Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel terpilih, Syahrul Yasin Limpo. Baik DPP maupun DPD I menyatakan bahwa penentuan calon bupati (cabup) berdasarkan survei hasil survei bergelombang itu. Namun, timbul tanda tanya, da...

60 Wajah Baru

Portal Tribun Timur Minggu, 10 Januari 2010 | 09:11 WITA SEBANYAK 60 pengurus DPD I Partai Golkar Sulsel dinilai wajah baru di keluarga beringin. Dari 60 wajah baru ini, 40 di antaranya adalah pindahan dari partai lain. Tiga bupati termasuk wajah baru, dua di antaranya pindahan dari partai lain. Mereka adalah Bupati Pangkep Syafrudin Nur. Sebelumnya, dia PNS aktif. Bupati Sidrap Rusdi Masse, sebelumnya Bendahara PBR Sulsel. Dan Bupati Luwu Andi Mudzakkar Qahhar Mudzakkar yang sebelumnya Ketua PBB Luwu. Wajah baru lainnya, Maqbul Halim dan Kahar Gani. Magbul baru mencicipi aroma partai setelah lima tahun menjadi anggota KPU Makassar. Sedangkan Kahar pindahan dari PDK. Anggota Biro Pendidikan dan Pelatihan, Nasrudin Upel, mengaku terharu bisa dipecaya masuk skuad Golkar Sulsel. "Saya akan bekerja sebaik-baiknya atas kepercayaan ini," katanya.(cr7/axa/lim) Sumber: http://www.tribun-timur.com/read/artikel/68645 Tanggal: 11 Januari 2010

Roem di Atas Ilham

Gambar
Dalam Struktur Pengurus DPD I Golkar Sulsel Jumat, 8 Januari 2010 Makassar, Tribun - Surat Keputusan (SK) pengurus DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) dinyatakan sudah rampung dan final. Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie hampir pasti berada di Makassar untuk melantik para pengurus baru ini di Hotel Clarion, Jl AP Pettarani, 11 Januari. "Ada pengajuan perbaikan. Hanya kesalahan ketik maupun penulisan nama yang terbalik. Ada yang dicoret karena lulus PNS (pegawai negeri sipil) dan mengajukan pengunduran diri. Tetapi pada prinsipnya tidak ada masalah dan sudah final. Tinggal menunggu pelantikan," kata Wakil Ketua Golkar Sulsel Moh Roem di Sekretariat DPD I Golkar, Jl Botolempangan, Makassar, Selasa (6/1). Hal senada ditegaskan Sekretaris Golkar Sulsel Pangerang Rahim. Mantan Ketua DPD Golkar Sulsel Ilham Arief Sirajuddin dipastikan duduk sebagai wakil ketua. Sesuai lampiran keputusan DPP Partai Golkar nomor KEP-22/DPP/Golkar/XII/2009 tertanggal 21 Desember ...

Pengurus Golkar Sulsel 129 Orang

Senin, 04-01-10 Kader PDK dan Mantan KPUD Diakomodasi JAKARTA -- Susunan pengurus DPD Partai Golkar Sulsel periode 2009-2015 benar-benar pelangi. Tak hanya kader tulen yang direkrut dalam kepengurusan. Tapi juga dari pengurus partai lain dan mantan anggota Komisi Pemilihan Umum kabupaten/kota. Berdasarkan susunan pengurus yang Fajar peroleh dari DPP, beberapa nama baru muncul dalam deretan pengurus Golkar Sulsel. Yang paling menonjol antara lain Maqbul Halim, mantan anggota KPU Makassar, Ikhsan AR, mantan Ketua KPU Selayar. Maqbul mendapat tempat di Biro Pemenangan Pemilu. Sementara Ikhsan di posisi Biro Kaderisasi dan Keanggotaan. Dari parpol lain, Ada Andi Muzakkar. Saat ini, Andi Muzakkar adalah Bupati Luwu yang sebelumnya adalah Ketua DPC PBB Luwu. Ada juga Rusdi Masse, Bupati Sidrap yang sebelumnya adalah Sekretaris DPW PBR Sulsel. Ada juga Kahar Gani yang sebelumnya adalah Ketua Pemuda PDK. Kahar mendapat tempat sebagai Biro Pengabdian Masyarakat. Masih rekan separtai Kahar, Hj A...