Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2008

Sudah 286.362 Suara Tercatat di KPU Kota Makassar

Press Release Sampai hari ini, sudah 11 kecamatan yang telah memasukkan datanya berdasarkan lampiran formulir C1 dan C2. Meski demikian, belum semua kelurahan dari ke-11 kecamatan tersebut telah menyetorkan data penghitungan suaranya. Jumlah suara yang sudah tercatat di KPU Kota Makassar sudah mencapai 286.362 suara. Komposisi sementara perolehan suara adalah sebagai berikut: 1. Ilham - Supomo: 192.389 (67.18%) 2. Idris - Adil: 50.738 (17.72%) 3. Halim - Jafar: 21.043 (7.35%) 4. Ridwan - Irwan: 6.372 (2.23%) 5. Firman - Kasma: 6.805 (2.38%) 6. Irianto - Razak: 6.845 (2.39%) 7. Ilham - Herman: 2.170 (0.76%) Hari ini (31/10) di kantor KPU Kota Makassar, PPK se-Kota Makassar mengikuti rapat koordinasi tentang persiapan rekapitulasi penghitungan suara KPPS di kantor kecamatan masing-masing. Sementara rekapitulasi di tingkat KPU Kota Makassar sendiri baru dilaksanakan pada Selasa, 4 Nopember 2008. MEDIA CENTER KPU Kota Makassar

KPU Makassar catat 113.896 Suara yang Masuk

Press Release Sampai tadi malam, sudah tujuh kecamatan yang telah memasukkan lampiran formulir C2 yang memuat hasil perolehan suara masing-masing pasangan calon. Selain itu, KPU Makassar juga menerima formulis C2 Besar yang ditempati KPPS menghitung di TPS bersama dengan saksi-saksi. Kedua formulir tersebut diantar langsung oleh petugas KPPS ketika usai melakukan penghitungan. Formulir tersebut mulai berdatangan sejak pukul 14.30 wita. Kecamatan yang pertama menyetor adalah Kecamatan Ujungpandang. Sampai tadi malam, KPU Kota Makassar telah mencatat 113.896 suara yang disalin dari formulir-formulir tersebut. Komposisi sementara perolehan suara adalah sebagai berikut: 1. Ilham - Supomo: 74.887 (65.75%) 2. Idris - Adil: 21.731 (19.08%) 3. Halim - Jafar: 8.727 (7.66%) 4. Ridwan - Irwan: 2.393 (2.10%) 5. Firman - Kasma: 2.616 (2.30%) 6. Irianto - Razak: 2.627 (2.31%) 7. Ilham - Herman: 915 (0.80%) Besok, PPK se-Kota Makassar akan melakukan rekapitulasi penghitungan suara KPPS di kantor ke...

KPU Anggarkan Rp 600 Juta

(23 Oct 2008, 36 x , Komentar) Biaya Pembuatan TPS dan Honorarium Petugas KPPS MAKASSAR – Anggaran penyelenggaraan pemilihan walikota dan wakil walikota Makassar yang pencoblosannya jatuh pada Rabu, 29 Oktober pekan depan, memang cukup besar.Untuk pembangunan tempat pemungutan suara (TPS), misalnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar harus menganggarkan dana hingga Rp 600 juta lebih. Dana sebesar itu akan digunakan untuk membangun 1.792 TPS. “Yang Rp 600.320.000 itu sudah mencakup sewa mobiler seperti meja dan kursi, ATK (alat tulis kantor), uang makan petugas KPPS serta pengamanan. Rinciannya, tiap TPS kita anggarkan dana sebesar Rp 335.000,” ungkap Kepala Sub Bagian Umum KPU Makassar, Andriaty Ismail kepada Fajar, Rabu 22 Oktober di ruang kerjanya. Menurut Andriaty, pihaknya sama sekali tidak menanggung konsumsi para saksi. “Yang kami tanggung hanya petugas KPPS dan pengamanan yang per TPS-nya maksimal sembilan orang. Di luar itu, ya biaya masing-masing karena KPU tidak menganggark...

Pemilih di Makassar Bertambah

(21 Oct 2008, 46 x , Komentar) Maqbul: TPS Tidak Berubah MAKASSAR--Pemilih untuk Pemilu Walikota dan Wakil Walikota Makassar 29 Oktober mendatang mengalami perubahan. Semula KPU menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) 959.814 orang.Tetapi karena ada kekeliruan mengimput data di beberapa kelurahan, KPU Makassar akhirnya merevisi data pemilih menjadi 959.873 orang. Itu berarti ada tambahan pemilih 59 orang. Anggota KPU Makassar yang membidangi data pemilih, Maqbul Halim mengatakan revisi data pemilih itu dituangkan dalam Surat Keputusan KPU Makassar bernomor 275/58/P.KWK MKS/2008 Senin, 20 Oktober kemarin. Menurut Maqbul, ada empat kecamatan yang mengalami perubahan jumlah pemilih. Ke empat kecamatan itu adalah Panakkukang, Tallo, Ujung Tanah, dan Wajo. Semula pemilih di Panakkukang hanya 104.673 orang. Setelah direvisi, jumlah pemilih di kecamatan ini menjadi 104.954 orang. "Ada 281 tambahan pemilih di Panakkukang. Perubahan ini disebabkan oleh karena ada pemilih yang tercantum naman...

Koreksi Jumlah DPT

Press Release Senin, 20 Oktober 2008 Pemilu Walikota dan Wakil Walikota Makassar 2008 Pemilih untuk Pemilu Walikota dan Wakil Walikota Makassar Tahun 2008 yang telah ditetapkan dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebelumnya berjumlah 959.814 pemilih yang tersebar pada 1.792 TPS. Setelah menerima masukan dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) di tingkat kelurahan mengenai kekeliruan dalam penetapan DPT tersebut, maka jumlah DPT berubah menjadi 959.873 pemilih atau bertambah 59 pemilih. Jumlah TPS tetap, yakni 1.792. Kecamatan yang mengalami perubahan jumlah DPT dan alas an perubahannya adalah sebagai berikut: 1. Kecamatan Panakkukang: dari 104.673 menjadi 104.954. Dalam hal ini terjadi penambahan sebanyak 281 pemilih. Alasan perubahan adalah sebanyak 281 nama pemilih yang tercantum namanya di Daftar Pemilih Sementara (DPS) namun tidak termuat pada DPT yang telah ditetapkan oleh PPS Kelurahan Panaikang, kecamatan Panakkukang. 2. Kecamatan Tallo: dari 100.142 menjadi 100.001. Dalam hal ini terj...

Kali Pertama KPU Makassar Didatangi Demonstran

Press Release Jum’at, 17 Oktober 2008. KPU Kota Makassar – Sekitar 50-an mahasiswa yang merupakan gabungan dari Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar dan Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar aksi demonstrasi dihalaman kantor KPU kota Makassar, Jum’at siang (17/10). Inilah untuk kali pertama KPU kota Makassar didatangi massa demonstrans sejak penyelenggaraan tahapan Pilwali berlangsung. Massa yang menamakan diri Gerakan Mahasiswa Untuk Pemilu Damai ini dating dengan mengendarai sepeda motor. Mereka tiba dikantor KPU usai shalat Jum’at dan langsung menggelar mimbar bebas dengan berorasi secara bergantian. Selain berorasi, mereka juga membentangkan sepanduk putih sepanjang 5 meter yang bertuliskan seruan untuk Pilkada Damai di Kota Makassar. Koordinator Aksi, Maulana, menyerukan agar KPU sebagai penyelengga Pilwali menjaga netralitas dengan menegakkan aturan main secara tegas dan tanpa kompromi. Para demopnstran juga meminta agar KPU meminimalisir atas aksi-kasi black ca...

KPU Mulai Sortir Surat Suara Pilwali

Gambar
Sortir Surat Suara : Puluhan staf KPU kota Makassar mulai hari ini, Kamis 16 Oktober, menyortir surat suara yang akan digunakan pada Pilwali 29 Oktober mendatang. Jumlah kertas suara yang disiapkan sebanyak pemilih terdaftar ditambah 2,5 persen. Media center KPU Kota Makassar.

Kampanye Dimulai Hari Ini

Minggu, 12-10-2008 Makassar, Tribun - Masa kampanye pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, resmi dimulai Minggu (12/9) pagi ini, dengan pemaparan visi-misi tujuh pasangan calon di DPRD Makassar. Kampanye akan berlangsung dua pekan, dan ditutup dengan debat tujuh kandidat di Hotel Clarion Makassar, Sabtu (25/10) mendatang. Tadi malam, kendati waktu belum menunjukkan pukul 00.00 wita, batas dimulainya pemasangan resmi alat peraga dan atribut kampanye, tim pemenangan calon sudah mulai menyebar atribut. Sejumlah tim pendukung beberapa kandidat telah memasang atribut kampanyenya di kota ini. Padahal aturannya nanti Minggu (12/10) dini hari setelah pukul 00.00 wita baru dibolehkan memasang atribut kampanye di kota ini. Bahkan dari pantauan Tribun siang kemarin, sejumlah pasangan calon dari dukungan parpol, bahkan mulai mengkavling lokasi dan titik strategis di sejumlah sudut kota, sepeti Jl AP Pettarani, Jl Urip Sumoharjo, Jl Sultan Alauddin, dan sebagian besar di persimpangan jal...

Tujuh Calon Walikota Makassar Paparkan Visi-Misi

Press Release Minggu, 12 Oktober 2008. KPU Kota Makassar – Tujuh pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar paparkan visi dan misinya dihadapan sidang paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Makassar, Minggu siang (12/10). Selain anggota dewan, pemaparan visi misi yang digelar KPU kota Makassar itu juga dihadiri oleh anggota KPU, Panwas, unsur Muspida kota Makassar serta puluhan pendukung masing-masing calon. Pemaparan berlangsung selama 2 jam, dimulai pada pukul 10.00 wita dan berakhir pada pukul 12.00 wita. Yang mendapat giliran pertama memaparkan visi-misi adalah pasangan Ilham Arief Sirajuddin dan Supomo Guntur. Ilham – Supomo merupakan kandidat dengan nomor urut satu pada Pilwali 29 Oktober mendatang. Sesuai jadwal acara, pemaparan visi misi dilakukan secara bergantian disesuaikan nomor urut calon. Setelah Ilham–Supomo, giliran pasangan nomor urut dua, Idris Manggabarani dan Adil Patu yang menyampaikan visi-misinya. Kemudian disusul pasangan nomor urut tiga, ...

KPU Zikir Bersama 7 Calon Walikota Makassar

Press release KPU Kota Makassar - Komisi Pemilihan Umum kota Makassar menggelar zikir bersama calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar serta tim suksesnya masing-masing di gedung Graha PKK Makassar, Kamis malam (9/10). Zikir yang digelar setelah Shalat Isya’ itu untuk menyambut persiapan kampanye pada 12 hingga 25 Oktober. “Zikir bersama ini sebagai rangkaian persiapan kampanye, memang tidak masuk dalam jadwal resmi, tapi kita ingin memulai hajatan demokrasi ini dirahmati sehingga bisa berjalan tanpa hambatan,” kata ketua KPU kota Makassar, Zulkifli Gani Ottoh. Sebenarnya, KPU mengundang seluruh Calon Waliota dan Calon Wakil Walikota beserta 25 orang tim suksesnya masing-masing untuk mengikuti kegiatan ini, namun tidak semua calon Walikota maupun wakilnya hadir. Dari 7 pasangan calon, hanya pasangan nomor urut 3 yaitu Halim Razak dan Jafar Soding yang hadir bersama sedangkan calon lain hanya dihadiri salah satunya bahkan ada yang hanya mengutus timnya. Pasangan nomor urut 1 yang hadi...

15 Parpol Tak Penuhi Kuota 30 Persen Perempuan

Gambar
Press Release KPU Kota Makassar – Lima belas partai politik di Makassar dilaporkan tidak mampu memenuhi kuota 30 persen keterwakilan perempuan dalam penyusunan daftar caleg untuk DPRD kota Makassar 2009 – 2014. Laporan menyusul pengumuman daftar caleg sementara (DCS) oleh Komisi Pemilihan Umum kota Makassar pada 26 hingga 30 September lalu. Berdasarkan DCS tersebut, 15 parpol tidak memenuhui kuota di empat daerah pemilihan (Dapil I, II, III dan IV) dan 17 Parpol untuk Dapil Kota Makassar V. Sesuai ketentuan undang-undang nomor 10 tahun 2008 tentang pemilu anggota DPR, DPD dan DPRD, daftar bakal caleg harus memuat paling sedikit 30 persen keterwakilan perempuan. Penyusunannya menggunakan sistem ziper, yaitu setiap 3 balon terdapat 1 caleg perempuan. Dapil I Untuk daerah pemilihan kota Makassar I yang meliputi kecamatan Makassar, Ujung Pandang dan Rappocini, 15 Parpol tak penuhi kuota. Mereka adalah Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB), Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN), Partai Barisan N...

KPU Gelar Rakornis Kampanye Pilwali Makassar

Press Release Rabu, 08 Oktober 2008. KPU Kota Makassar – Komisi Pemilihan Umum Kota Makassar kembali menggelar pertemuan dengan tim kampanye tujuh pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar, di kantor KPU kota Makassar, Rabu siang (8/10). Rapat dalam rangka pemantapan persiapan kampanye yang akan digelar pada 12 hingga 25 Oktober. Dalam pertemuan ini, secara tekhnis dibahas mengenai tim kampanye, jadwal, tahapan dan bentuk kampanye serta tekhnis pengelolaan dana kampanye masing-masing pasangan calon. Rapat tekhnis serupa juga pernah dilakukan KPU pada 24 September lalu. Ketua Kelompok Kerja Kampanye KPU kota Makassar, Andi Dirgahayu Lantara, memaparkan, KPU telah menetapkan 3 metode kampanye, yaitu dalam bentuk Rapat Umum, Rapat Tertutup dan Rapat Terbatas yang bersifat dialogis. “Untuk Rapat Umum yang akan digelar pada 13 sampai 19 Oktober, calon yang mendapat giliran bebas menentukan titik mana saja dikota Makassar yang akan digunakan, pada hari yang sama calon lainnya dapat...