Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2007

Cek Nama Terdaftar, Bisa Lewat SMS

28 July 2007 - 09:07:17 MAKASSAR -- Amburadulnya data pemilih yang diserahkan pemprov ke KPU Sulsel ternyata mengundang keprihatinan banyak pihak. Terutama dari kalangan LSM dan kampus.Terbukti, kalangan LSM dan kampus dengan sukarela menggabungkan diri dalam Koalisi Masyarakat Sipil untuk Pilkada Sulsel Damai dan Demokratis (Konspirasi). Tujuan mereka bergabung untuk membantu KPU dalam menyosialisasikan Daftar Pemilih Sementara (DPS) ke masyarakat. "Pengalaman selama ini, masyarakat enggan mendatangi PPS untuk mengecek namanya terdaftar atau tidak sebagai pemilih," ungkap juru bicara Konspirasi, Andi Ahmad Yani dalam keterangan persnya di Kafe Biru, Jumat 27 Juli sore. Untuk itu, kata dia, Konspirasi hadir untuk mem-back up KPU dan memudahkan masyarakat. Sebab, bagi masyarakat yang tidak mau repot-repot datang ke PPS untuk melihat namanya, cukup mengirim SMS, menelepon, atau lewat email. "Semangat KPU Sulsel yang rela melanggar undang-undang asal daftar pemilih akurat h...

Upaya dalam Pengembangan Lembaga dan Aktivitas Media Watch*)

Oleh Maqbul Halim **) Saat ini, kita sedang berhadap dengan industri media yang me-“raksasa” secara bisnis. Korporasi bisnis telah mengarah kepada upaya kepemilikan media melalui saham-saham perusahaan media. Selain dari itu, berbagai perusahaan juga telah melakukan join dengan perusahaan media, juga perusahaan pemilik media dengan perusahaan pemilik media lainnya. MNC, misalnya, berhasil mengandeng tiga stasiun televisi: Global TV, RCTI, dan TPI, serta satu jaringan radio Trijaya dan satu koran nasional SINDO. Perusahaan besar seperti penerbit harian KOMPAS, Gramedia, juga mengembangkan bisnisnya selain dari penerbitan harian KOMPAS dan koran Tribunnya di daerah-dearah, seperti Penerbit Gramedia, Toko Buku Gramedia, hotel Santika Grup, dan sebagainya. Industri media cetak pun juga sedang berpacu dalam “arena” bisnis media. Jawa Pos Network News (JPNN) mengembangkan media satelitnya di daerah-daerah, seperti harian FAJAR, Maluku Pos, Riau Pos, Kaltim Pos, Surya, dan lain-lain. Di Sula...

Penyusunan Laporan Investigasi

Gambar
Oleh Maqbul Halim Penulisan laporan investigasi sesungguhnya adalah sebuah kisah. Ia suatu kisah yang berbicara kepada pembaca/pendengar, ia menceritakan seperti seseorang berkisah tentang prestasi heroiknya dalam suatu peristiwa. Pelaporan investigasi adalah upaya menyusun temuan-temuan fakta ke dalam pengisahan. Oleh karena itu, laporan investigasi tentang suatu hal membawa pendengar/pembaca/penonton (publik) ke suatu dunia yang sama sekali lain dari pengetahuan/wawasan mereka secara reguler. Laporan hasil investigasi, karena itu, tentu berbeda dengan jenis laporan jurnalisme lainnya seperti hot-news, stright news, feature news, deepth reporting , dan seterusnya. Meski demikian, penyajian laporan jurnalisme investigasi juga menyerupai feature news . Juga tetap bertumpu pada unsur-unsur jurnalisme lazim: apa, siapa, kapan, dimana, kenapa, dan bagaimana. Laporan investigasi tidak berorientasi kepada kecepatan dan respon reaktif, melainkan akurasi dan kompleksitas masalah. Suatu laporan...

Kelola Sampah Bukan Hanya untuk Adipura

* Catatan dari Diskusi Multi Pihak eLSIM FAJAR , Makassar. Gagalnya Makassar meraih Adipura beberapa waktu lalu, harus menjadi cambuk bagi kota Anging Mammiri untuk meraih piala tertinggi di bidang kebersihan itu tahun depan. Laporan Rustan Bedmant Produksi sampah kota Makassar setiap hari sebanyak dua ton. Angka ini berbanding terbalik dengan armada (95 unit) dinas terkait, yang hanya mampu mengangkut 1,2 ton. Jelas, ini sangat menghambat pendistribusian sampah, yang masih tersisa 0,8 ton. Belum lagi dengan tenaga kebersihan yang hanya 117 orang. "Itu sudah termasuk tenaga pengawas. Yang efektif hanya 110 orang. Bayangkan dengan jumlah kelurahan yang mencapai 143," kata Kepala Bidang Pengelolaan Kebersihan Dinas Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Keindahan (PLH & K) Makassar, M Ali Achmad, pada Diskusi Multi Pihak yang diselenggarakan Lembaga Studi Informasi dan Media Massa (eLSIM), di ruang rapat Kantor KPUD Sulsel, Jumat 6 Juli. Diskusi yang mengkaji tentang Perda Kebers...

Duka dan Panik di Tator

Gambar
Rantepao, 5 Juni 2007 Petugas restoran Toraja Heritage Hotel menyambut saya pada pagi pukul 08.30, Sabtu 2 Mei 2007. Sembari tangan kiri saya tetap memegang tangan kanan Abi, tangan kanan saya juga menyerahkan kupon sarapan kepada petugas. Saya gembira ketika itu karena Abi selera makan Abi lebih besar dari biasanya. Pagi itu, anggota KPU Kota/Kabupaten dari seluruh Sulawesi Selatan sedang berjubel antri untuk sarapan pagi. Sesuai jadwal, kami semua akan mengikuti acara pembukaan Rapat Sosialisasi Undang-undang No. 22 Tahun 2007 tentang Penyelenggara Pemilu. Rapat ini digagas oleh KPU Sulsel dengan menggandeng LSKP Sulsel sebagai pelaksana kegiatan (Event Organizer). Di tengah riuh sarapan pagi itu, tersiar kabar bahwa Pak Hasanuddin yang terjatuh di depan kamarnya ketika hendak menuju sarapan di restoran, telah meninggal di rumah sakit Rantepao. Saya konfirmasi ke Ketua KPU Sulsel Mappinawang. Ia membenarkan bahwa salah seorang anggota KPU Pinrang, H. Hasanuddin S., SH., telah mening...