Catatan Tahun 1999: Tintah Putih di atas Kertas Putih
Oleh Maqbul Halim* Banyak yang telah terjadi sepanjang tahun 1999 lalu. Di atas gerbon waktu tempat kita menumpang, sejumlah kemajuan peradaban yang terartikulasi dalam kehidupan manusia, hadir serempak dalam pengalaman atau pengetahuan kita. Kita sempat melambaikan tangan sembari sesekali mengucapkan pikiran, dan bahkan pula sempat turut bertindak untuk menyatakan eksistensi. Dalam riuhnya perjalanan itu, gerbon kita sering tersentak oleh banyak harapan dan cita-cita yang dijumput menjadi satu untuk sebuah penghidupan yang lebih beradab dan menjanjikan. Banyak juga titik-titik peristiwa itu ada kalanya hendak mengajak kita berhenti pada rentan yang tidak memberi kita waktu untuk menunggu. Cara kita menoleh pun selalu menjadi sebuah teka-teki tanpa argumen irrasional dan rasional. Sebab hampir setiap titik pemberhentian, selalu saja banyak yang menitipkan serpihan dirinya agar tak alpa pada setiap kemajuan dan perubahan pada tiap halte, misalnya. Menjadi pahlawan pada setiap titik itu ...